Default Dashboard berfungsi untuk menyederhanakan kolaborasi tim dan memastikan semua anggota selalu melihat data dan insight terpenting terlebih dahulu.
Ketika sebuah dashboard diatur sebagai default, maka itu akan menjadi hal pertama yang muncul setiap kali tim Anda membuka bagian Dashboard.
Dengan begitu, seluruh tim akan langsung mendapatkan akses cepat ke metrik utama (key metrics) dan laporan penting (essential insights) tanpa harus mencarinya secara manual.
DAFTAR ISI #
-
Langkah 1: Buka Dashboard
-
Langkah 2: Klik Menu Tiga Titik di Pojok Kanan Atas
-
Langkah 3: Pilih “Set as Default Dashboard”
-
Langkah 4: Konfirmasi
-
Catatan Penting
Langkah 1: Buka Dashboard #
Masuk ke dashboard yang ingin Anda jadikan default.
Biasanya, ini adalah dashboard utama yang berisi data paling penting untuk tim Anda — seperti performa kampanye digital marketing, hasil CRM, atau laporan aktivitas social media.
Langkah 2: Klik Menu Tiga Titik di Pojok Kanan Atas #
Setelah Anda berada di halaman dashboard, cari ikon tiga titik (⋯) di pojok kanan atas.
Klik ikon ini untuk membuka menu Action (menu tindakan lanjutan).
Langkah 3: Pilih “Set as Default Dashboard” #
Di dalam menu Action, pilih opsi “Set as Default Dashboard.”
Langkah ini akan mengatur dashboard tersebut menjadi halaman utama (default) bagi akun Anda.
Langkah 4: Konfirmasi #
Setelah memilih opsi tersebut, sistem akan meminta Anda melakukan konfirmasi.
Klik Confirm untuk menyelesaikan pengaturan.
Sekarang, dashboard pilihan Anda sudah menjadi default dashboard yang otomatis terbuka setiap kali Anda mengakses menu Dashboard.
Catatan Penting #
1. Izin Akses (Permissions) Diperlukan #
Hanya pengguna dengan Account Admin atau Agency Role dengan FULL access ke dashboard yang dapat mengatur default dashboard.
Jika Anda ingin tahu lebih lanjut tentang pengaturan izin dashboard, klik di sini: Dashboard Permissions.
2. Izin Melihat (Viewing Permissions) #
Semua anggota tim minimal harus memiliki izin VIEW (melihat) untuk dashboard tersebut agar bisa ditetapkan sebagai default.
3. Dashboard Default Tidak Dapat Dihapus #
Setelah sebuah dashboard ditetapkan sebagai default, dashboard tersebut tidak bisa dihapus sampai Anda menetapkan dashboard default baru.
4. Perbedaan antara Default Dashboard dan Pinned Dashboard #
-
Default Dashboard → menjadi halaman utama (landing page) untuk semua pengguna ketika membuka bagian dashboard.
-
Pinned Dashboard → adalah dashboard favorit pribadi, yang bisa dipasang (pin) agar mudah diakses oleh masing-masing pengguna.
Penting #
Jika Anda mengalami masalah di mana default dashboard Anda berubah otomatis setelah pembaruan sistem, Anda dapat mengembalikannya dengan mengikuti langkah-langkah di atas.
Catatan:
-
Dashboard dan widgets yang sudah ada tidak akan terpengaruh.
-
Tim Sunny Day telah menemukan adanya bug setelah pembaruan terakhir, namun patch (perbaikan sistem) sudah diterapkan.
-
Jika masalah tetap muncul, silakan hubungi tim dukungan (support team) kami untuk bantuan lebih lanjut.
